SUARABANTAS.COM, Tabanan, Bali – Wakil Gubernur Bali, I Nyoman Giri Prasta, menyerukan pentingnya persatuan di antara para sulinggih dalam upaya menjaga keharmonisan dan keberlangsungan nilai-nilai luhur di Pulau Dewata. Penegasan ini disampaikan saat menghadiri serangkaian upacara sakral di Griya Budha Jadi, Desa Banjar Anyar, Kediri, Tabanan, pada Rabu (14/5/2025).
Kehadiran Giri Prasta dalam upacara Ngenteg Linggih, Padudusan Alit, Wrespati Kalpa Agung, serta Caru Panca Kelud lan Balik Sumpah Alit di griya tersebut merupakan wujud penghormatan dan dukungan terhadap para pemimpin spiritual Hindu. Terlebih, sulinggih yang kini berstatus padiksan tingkat utama di Griya Budha Jadi dipandang sebagai sosok penting dalam membimbing umat Hindu di Bali.
“Para sulinggih harus solid dan bersatu. Kekuatan niskala yang mereka jaga adalah fondasi utama bagi ajeg-nya Bali,” ujar Giri Prasta dalam sambutannya. Ia juga mengajak para sulinggih untuk terus memberikan pelayanan spiritual yang tulus kepada seluruh umat.
Giri Prasta mengungkapkan kedekatannya dengan keluarga besar Griya Budha Jadi sejak dirinya menjabat sebagai Bupati Badung. Ia pun mendoakan kesehatan dan panjang umur bagi para sulinggih agar dapat terus menjalankan tugas sucinya dalam menjaga keseimbangan dan kedamaian Bali (ngrastiti Jagat Bali).
Lebih lanjut, Giri Prasta menyampaikan rasa syukurnya atas kelancaran upacara padudusan alit. Ia menilai hal ini sebagai manifestasi nyata dari bakti keluarga besar griya. “Semoga Ida Sasuhunan melimpahkan anugerah agar kita semua memiliki kekuatan dalam mengemban swadarma masing-masing,” katanya. Di akhir sambutannya, ia mengajak seluruh masyarakat Bali untuk memelihara persatuan dan kebersamaan demi mencapai kesejahteraan bersama.
Sementara itu, Ida Pedanda Gede Jelantik Giri Santa dari Griya Budha Jadi menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian dan kehadiran Wakil Gubernur Giri Prasta. Beliau juga mengenang bantuan dana hibah sebesar Rp200 juta yang diberikan saat Giri Prasta menjabat Bupati Badung, yang telah dimanfaatkan untuk perbaikan merajan (tempat suci) di griya.
Usai rangkaian sambutan, Wakil Gubernur Giri Prasta bersama Wakil Bupati Tabanan I Made Dirga dan Anggota DPRD Tabanan Ni Putu Yuni Widyadnyani turut serta dalam persembahyangan di Merajan Griya Budha Jadi. Kehadiran para pejabat daerah ini semakin mempererat tali silaturahmi antara pemerintah dan tokoh-tokoh spiritual di Bali. (*)