UY0EvzZgeEEo4KiQ1NIivy9VYY1PQHFF9n6p7Enr
Bookmark

Dinas Pertanian (Distan) Badung melatih masyarakat memproduksi olahan pangan non-beras.

SUARABANTAS.COM, Mangupura – Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung, Bali, menyelenggarakan pelatihan pengolahan pangan non-beras bagi masyarakat pada Kamis, (19/6) di Mangupura. Inisiatif ini bertujuan meningkatkan keterampilan warga, khususnya ibu-ibu PKK, dalam memanfaatkan sumber daya pangan lokal dan mendukung pertumbuhan ekonomi keluarga.

Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung telah sukses menggelar pelatihan pengolahan pangan non-beras. Pelatihan ini memfokuskan pada pemanfaatan komoditas lokal, seperti ubi, untuk diolah menjadi tepung mocaf (modified cassava flour) yang kemudian dapat diinovasi menjadi berbagai produk olahan seperti roti dan kue. Peserta juga dibekali dengan materi teori dan praktik mengenai teknik pengolahan tepung mocaf.

Pelatihan ini diikuti oleh 30 peserta yang merupakan anggota PKK Desa Jagapati, Kecamatan Abiansemal, Badung. Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Badung, I Wayan Wijana, turut hadir dan memberikan arahan.

Kegiatan pelatihan ini diselenggarakan di Mangupura, Kabupaten Badung, Bali. Selain itu, Kepala Dinas juga menyebutkan bahwa Kebun Edukasi dan fasilitas greenhouse di Kantor Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Abiansemal difungsikan sebagai pusat pembelajaran terbuka untuk masyarakat.

Menurut I Wayan Wijana, tujuan utama pelatihan ini adalah mendorong pemanfaatan sumber daya pangan lokal guna meningkatkan keterampilan masyarakat, khususnya ibu-ibu PKK, dalam mengolah bahan pangan non-beras. Harapannya, keterampilan yang diperoleh dapat dikembangkan menjadi usaha rumahan, sehingga mendukung pertumbuhan UMKM dan menambah penghasilan keluarga. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mendukung ketahanan pangan dan gizi keluarga melalui pemanfaatan lahan pekarangan rumah untuk tanaman produktif.

Pelatihan ini secara spesifik mengajarkan pembuatan tepung mocaf serta teknik pengolahannya menjadi aneka produk pangan. Selain melalui pelatihan langsung, Dinas Pertanian dan Pangan Badung juga memberdayakan masyarakat melalui kebun edukasi dan greenhouse di BPP Abiansemal yang berfungsi sebagai sarana pembelajaran terbuka. Fasilitas ini dijadikan pusat edukasi bagi penyuluh dan masyarakat yang ingin belajar memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk menanam sayuran bergizi dan tanaman produktif. (*)