SUARA BANTAS. Kolat Bantas Perguruan Pencak Silat Beladiri Tangan Kosong Merpati Putih beralamat di Desa Bantas, Br. Bantas Bale Agung, Kecamatan Selemadeg Timur. Kabupaten Tabanan, Bali.
I Made Sunarya selaku Ketua dan Pelatih Kolat Bantas Silat Merpati Putih memaparkan bahwa perkembangan seni beladiri tangan kosong Merpati Putih sejarah perjalanannya bermula dari keraton dan hanya diwariskan pada lingkungan keraton.
I Made Sunarya selaku Ketua dan Pelatih Kolat Bantas Silat Merpati Putih memaparkan bahwa perkembangan seni beladiri tangan kosong Merpati Putih sejarah perjalanannya bermula dari keraton dan hanya diwariskan pada lingkungan keraton.
Sampai saat ini Merpati Putih tetap mampu menunjukkan eksistensinya sebagai salah satu warisan budaya nusantara sebab tehnik dan keunggulan silat Merpati Putih sudah mendapat pengakuan dari dunia internasional juga menjadi beladiri wajib dikalangan militer Indonesia.
I Made Sunarya Ketua Kolat Bantas PPS Betako Merpati Putih |
Merpati Putih sudah menjadi anggota Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) dan telah menjadi bagian dari Martial Arts Federation For World Peace (MAFWP). Serta resmi menjadi anggota Persekutuan Pencak Silat Antar Bangsa atau International Pencak Silat Federation "ujarnya.
Tingkat Kombinasi I untuk jenjang pelatih |
Sementara untuk kegiatan Kolat Merpati Putih di Desa Bantas Ia mengembangkan beladiri ini lebih banyak ke sosial membina siswa mulai dari tingkat SD dengan tujuan : melatih disiplin, meningkatkan kebugaran mereka melalui olah fisik dan pernapasan serta untuk mendukung kegiatan prestasi non akademik siswa khususnya yang memilih ekstrakurikuler silat.
Mengajarkan tehnik tehnik pukulan dan tendangan |
Kegiatan latihan gabungan dibutuhkan semangat dan disiplin untuk meraih prestasi |
Seni beladiri silat Merpati Putih mengajarkan untuk menjunjung sportivitas dan kejujuran bukan hanya dalam pertandingan tetapi diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari dan diharapkan bisa menjadi teladan untuk lingkungan sekitar, memiliki budi pekerti yang baik.
Made Sunarya menceritakan mengawali belajar Seni Beladiri Silat Merpati Putih sekitar tahun 1995 dan saat ini sudah ditingkat Kombinasi 1 (level pelatih). Dari pengalamannya belajar silat MP, dikatakan tehnik pernapasan Silat Merpati Putih bila ditekuni dan dilatih secara disiplin akan memberi manfaat kesehatan bagi tubuh "imbuh alumni SMAN 2 Tabanan ini kepada Suara Bantas.
Dirinya juga pernah mengikuti kejuaraan di tingkat kecamatan, waktu itu masih 1 wilayah kecamatan hanya Selemadeg belum ada pemekaran. Pada kejuaraan silat tingkat kecamatan tersebut berhasil meraih peringkat lll (tiga).
Karena pernah berprestasi menjadi atlet silat Made Sunarya dipercaya membina siswa di SMPN 1 Selemadeg untuk diarahkan kejalur prestasi. Selain itu juga dipercaya sebagai pembina silat Merpati di SDN 1 Kediri seperti program UKT (ujian kenaikan tingkat).
Program ujian kenaikan tingkat |
Memilih ekstrakurikuler silat sejak remaja motivasi awal adalah untuk menjaga kesehatan dan kebugaran badan.
Kebetulan ke dua Putranya juga memiliki hoby yang sama memilih ekstrakurikuler silat .
Anak pertama bernama I Gede Aditya Wahyu Nugraha (16) pernah ikut Kejuaraan Silat Bali Internasional di GOR Ngurah Rai kategori SMA meraih prestasi tingkat III. Juara I Kejuaraan Silat Antar Kolat Merpati Putih se-Kabupaten Tabanan kategori SMA tahun 2019.
Sebagai orang tua dan pelatih |
Bersama kedua putranya yang juga mempelajari seni beladiri Merpati Putih, keduanya meraih prestasi I dan III tingkat kabupaten Tabanan dan kejuaraan Bali International tahun 2019 kategori pelajar. |
Putra kedua I Made Prananditya Bagus Nugraha (11) Juara III Kejuaraan Silat Bali International di GOR Ngurah Rai kategori SD/usia dini dan Juara I Kejuaraan Antar Kolat Merpati Putih se-Kabupaten Tabanan kategori SD tahun 2019.
Para Dewan Guru PPS Betako Merpati Putih Pusat pada saat Musda Bali 2020 |
Sebagai peserta dalam acara Musyawarah Daerah Bali tahun 2020 PPS Betako Merpati Putih |
Mengembangkan Kolat MP Bantas dirinya mengelola secara swadaya hanya bermodalkan semangat. Kelengkapan alat latih seperti : samsak, matras, pelindung body di Kolat MP Bantas sudah tersedia, pembelian sarana tersebut Made Sunarya membelinya secara swadaya.
Komunikasi dan koordinasi dengan pengurus kabupaten Tabanan dalam rangka pengembangan organisasi tetap dilakukan untuk minta arahan agar Kolat Bantas PPS Betako Merpati Putih bisa berjalan sesuai harapan.
Komunikasi dan koordinasi dengan pengurus kabupaten Tabanan dalam rangka pengembangan organisasi tetap dilakukan untuk minta arahan agar Kolat Bantas PPS Betako Merpati Putih bisa berjalan sesuai harapan.
Team MP Tabanan mohon restu dan berdoa di TMP Margarana |
Pembelian sarana latihan secara swadaya |
Bagi siswa-siswi SD/SMP di wilayah Bantas yang ingin belajar silat Merpati Putih untuk jalur prestasi non akademik, kesehatan dan kebugaran, dirinya siap berbagi pengalaman "pungkas Made Sunarya yang berprofesi sebagai Chief Security disalah satu perusahaan swasta di Tabanan.