SUARA BANTAS. Koperasi Bayu Sudana dirintis dari tahun 2003 dan bertahan hingga tahun 2007 karena permasalahan internal yang menyebabkan koperasi ini vakum.
Karena dilihat memiliki potensi besar hatinya tergerak untuk mengaktifkan kembali koperasi ini bersama beberapa anggota yang memiliki visi dan misi yang sama, karena sudah berbadan hukum, dirinya menyadari bila koperasi dikelola dengan semangat kebersamaan ada transparasi, kepercayaan, mengikuti prosedur pasti dapat berkembang dengan baik "ujar Made Sutarjana.
Sebagai langkah awal untuk mengaktifkan Koperasi Bayu Sudana dilakukan pendataan nasabah, pada masa periode tahun 2003 -2007 khususnya yang meminjam kredit didatangi secara door to door dan hanya berhasil menagih sekitar 30 % atau kurang lebih Rp. 6 juta rupiah.
Begitu pula nasabah-nasabah yang memiliki tabungan didata kembali dan dipersilahkan untuk mengambil kembali tabungannya atau melanjutkan untuk menabung.
Walaupun hanya tamatan SMA, Made Sutarjana dalam keseharianya sebagai pebisnis dalam hal ini sudah biasa berurusan dengan dunia lembaga keuangan sedikit tidaknya memahami alur dunia keuangan.
Pada tahun 2011 atas dasar kesepakatan Rapat Anggota dibentuklah kepengurusan baru dan Made Sutarjana terpilih melalui musyawarah mufakat dipercaya untuk bertanggung jawab sebagai Ketua Koperasi Simpan Pinjam Bayu Sudana.
Diceritakan hal ini tidak lepas berkat bimbingan dan pembinaan Dinas Koperasi Pemkab Tabanan, sehingga dapat mengaktifkan kembali Koperasi Bayu Sudana yang sebelumnya vakum selama 4 tahun dengan berbagai permasalahannya.
Pada tahun 2011 dengan modal yang tersisa Rp. 6 juta berhasil mengembangkan Koperasi Bayu Sudana dan hingga saat ini, sudah memiliki aset sekitar Rp. 7 Milyar serta ada peningkatan jumlah anggota tiap tahunnya.
 |
| I Made Sutarjana mengembangkan Koperasi Bayu Sudana bermodalkan semangat dan disiplin |
Mengenai prestasi pada tahun 2014 dan 2018 Koperasi Bayu Sudana mendapat Peringkat I (satu) koperasi berprestasi se-Kabupaten Tabanan dimana aspek yang dinilai antara lain : menejemen, pendapatan,
Prestasi yang diraih menurut Made Sutarjana ini tidak lepas dari peran dan semangat para anggota beserta staf dalam memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat juga berkat bimbingan, pembinaan dan arahan Dinas Koperasi Kabupaten Tabanan.
Selain simpan pinjam koperasi Bayu Sudana juga melayani pembayaran listrik dan pajak online. Secara sistem Koperasi Bayu Sudana sudah berbasis IT.
 |
| Gedung Koperasi Bayu Sudana di Desa Bantas |
Maju tidaknya keberadaan koperasi itu kembali kepada masing-masing anggota sesuai dengan prinsip koperasi yaitu dari anggota dan untuk kesejahteraan anggota. Dengan keberadaan Koperasi Bayu Sudana diharapkan kedepannya dapat bersinergi menumbuhkan ekonomi kreatif masyarakat sekitar terutama dari sisi permodalan untuk memberdayakan potensi usaha kecil menengah.
Memang disadari dampak virus COVID-19 memberi pengaruh dampak ekonomi secara luas termasuk koperasi dan lembaga keuangan lainnya. Mudah-mudahan situasi yang sulit ini cepat berlalu dan perkonomian pulih kembali.
Koperasi Bayu Sudana beralamat di Desa Bantas, Br. Bale Bantas Agung, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan-Bali, Jalan Raya Lintasan Denpasar-Gilimanuk.