UY0EvzZgeEEo4KiQ1NIivy9VYY1PQHFF9n6p7Enr
Bookmark

Pembersihan Pekarangan Dan Penglukatan Gering Metode PTD. Bambu Kuning Di Jero Gede Ki Telabah Banjar Tuakilang Desa Denbantas Tabanan Bali

SUARA BANTAS. Semeton PTD. Bambu Kuning Cabang Tabanan mendapat respon positif dan penerimaan yang baik dari salah satu tokoh penglingsir Jero Gede Ki Telabah Ngurah Panca Putra beserta keluarga besar beliau.

Sebelum ritual upacara bhuta yadnya pembersihan pekarangan dan penglukatan gering dilaksanakan, Pembina PTD. Bambu Kuning Cabang Tabanan Drs. I Nyoman Suardana pada kesempatan tersebut memaparkan garis besar makna pembersihan pekarangan dan nyengker gaib, serta menjelaskan makna penglukatan gering agar nantinya ada pemahaman yang sama di Keluarga Besar Jero Gede Ki Telabah. 

Pembersihan Pekarangan Metode Perguruan Tenaga Bambu Kuning di Jero Gede Ki Telabah Br. Tuakilang Desa Denbantas, Tabanan Bali. Menurut Drs. I Nyoman Suardana hal ini pertama kali dilaksanakan di Sulawesi tahun 1999 bersama Pinisepuh, bahwa kekuatan upacara bhuta yadnya ini bertahan hingga 6 tahun

Dikatakan oleh Nyoman Suardana bahwa kegiatan pembersihan pekarangan ini merupakan kegiatan ke-11 dimana sebelumnya kami sudah melakukan di Sukawati (Selemadeg), Bengkel Sari (Selemadeg Barat), Nagasari (Selemadeg Barat), Kota Tabanan, Tegalmengkeb (Selemadeg Timur), Br.Bangkyang Jaran (Selemadeg Barat), Br. Pengasahan 2 kali (Selemadeg Barat), Pangyangan (Jembrana), Sepang (Buleleng).

Ngurah Panca Putra Tokoh dan Penglingsir Jero Gede Ki Telabah (keluarga Puri Tabanan) berkordinasi dengan panitia pembersihan pekarangan PTD. Bambu Kuning Cabang Tabanan
Pada intinya adalah memohon pada Ida Sanghyang Widhi Wasa dan dengan segala manifestasi-Nya agar berkenan memberi anugerah untuk mengembalikan vibrasi-vibrasi energi negatif kembali keasalnya dengan harapan terjadi harmonisasi sekala-niskala dan bertumbuhnya nilai-nilai kesucian pada areal rumah tersebut. 

Sebelum pelaksanaan pembersihan pekarangan dan melukat gering Keluarga Besar Jero Gede Ki Telabah diberi penjelasan makna dan tujuannya oleh Drs. I Nyoman Suardana Ketua PTD. Bambu Kuning Cabang Tabanan
Turut hadir panitia pembersihan pekarangan dan penglukatan : Jero Mangku Semara, Jero Ana, Jero Wayan Sadia Minggu, (19/7/2020) Proses ritual dengan sarana upakara yang mudah dan sederhana dapat dilakukan secara mandiri oleh siapapun. 

Disampaikan bahwa kekuatan upacara bhuta yadnya ini setara dengan mecaru labuh gentuh dan bukan berarti menggantikan keberadaan posisi caru tersebut, namun ini sifatnya menolong terutama karena faktor ekonomi. Dikatakan metode pembersihan pekarangan ini kekuatannya bisa hingga 6 tahun. 

BAHAN UPAKARA :
 1. Banten daksina 4 buah :
 - untuk pengurip/pemasupatian,
 - sanggah kemulan
 - penunggun karang
 - dan sane muput.
2. Kain kasa merajah gambar dewa rangda dan kain kasa ukuran 1 x 1 meter
3. Klungah nyuh gading dan gadang (sudamala-mulung)
4. Nasi putih semangkuk/jembung + abu aon
5. Taluh bebek gadang /ceplok Kacang barak, kacang putih, kacang ijo dan botor
6. Jukut lebeng matah : bayam, kangkung, buncis, kol dan botor, kacang lebeng matah lima takir
7. Dupa Pasupati 11 katih
8. Tirta Pasupati
9. Sampat duk/ijuk bekas
10. Padang lepas 11 katih
11. Alang-alang 11 lembar
12. Daun pisang mas

TEMPAT : untuk penyajian upakara
 - paling bawah kasa
- ditengah tempeh/ngiu dan klatkat
- paling atas daun pisang.

SEGEHAN :
- Segehan naga digunakan untuk dirumah dan ngelebur kelaut.
- Segehan agung untuk dirumah dan ngelebur kelaut.
 - Segehan putih kuning untuk dirumah dan ngelebur kelaut.
 - Segehan panca warna untuk dirumah dan ngelebur kelaut.

Selain itu Pengelukatan Gering yang ada di Perguruan Tenaga Dalam Bambu Kuning sesuai petunjuk Pinisepuh dipaparkan oleh Drs. I Nyoman Suardana bertujuan untuk menghilangkan sial karena sakit atau karena faktor lainnya dengan sarana penglukatan sebagai berikut : 

 -Daun Kelempis 7 lembar
- Daun Jarak 7 lembar
- Daun Jeruk 7 lembar
- Daun Jambu 7 lembar
- Daun Camplung 7 lembar
- Daun Bakung 7 lembar
- Daun Kraras Biu Mas 7 lembar
- Dupa Pasupati 11 batang
- Air Telebusan
- Payuk tanah

- Segehan Badeng
- Segehan Putih Kuning
- Segenan Manca Warna
- Segehan Agung
- Segehan Naga
- Daksina Pejati 3 buah

Mohon kepada Brahma, Wisnu, Siwa, Sanghyang Pasupati, Sanghyang Akasa Pertiwi, Sanghyang Aji Saraswati, Hyang Maha Tunggal, Hyang Maha Agung dan fokus penugrahan pebersihan ditujukan kepada manifestasi Tuhan sebagai Maha Wisnu. (Adi)

Semeton Hindu Bali yang berminat dan ingin mengetahui cara pembersihan pekarangan dari pengaruh energi negatif dan nyengker secara niskala, serta penglukatan gering bisa menghubungi :

PTD. Bambu Kuning
Cabang Tabanan Br. Pengasahan no.5 Desa Lalanglinggah Kecamatan Selemadeg Barat, Tabanan-Bali.

Drs I Nyoman Suardana
Hp/ Wa : +62 853-3363-8005
               : +62 819-1621-7049