SUARA BANTAS. Dalam menjalankan aktivitasnya sebagai Manager Koperasi Bayu Sudana, I Made Sutarjana memaparkan komunikasi dan koordinasi antar anggota, pengurus dan pengawas sejak tahun 2011 tetap terjalin dengan baik. Taat dengan aturan serta disiplin, semangat inilah yang mengantarkan Koperasi Bayu Sudana pernah meraih 2 kali penghargaan sebagai Koperasi Terbaik di Kabupaten Tabanan tahun 2014 dan 2018.
 |
I Made Sutarjana menambahkan koperasi menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dan kerja sama antar anggota. Ini sangat diperlukan untuk mewujudkan tujuan utamanya, yaitu meningkatkan kesejahteraan para anggotanya dan kemakmuran masyarakat, "ujarnya. Keberhasilan koperasi terletak pada para anggotanya sebab dalam koperasi anggota memiliki peran ganda yaitu sebagai pemilik dan pengguna. Rabu, (7/7) di Koperasi Bayu Sudana, Desa Bantas, Kecamatan Selemadeg Timur, Tabanan.
Dampak pandemi berimbas pada perekonomian masyarakat, saat ini Koperasi Bayu Sudana tetap realistis dengan kondisi yang ada. Semua masyarakat merasakan dampak secara ekonomi akibat pandemi ini. Mengenai penyaluran kredit tetap selektif, sesuai aturan yang telah ditentukan oleh Koperasi Bayu Sudana.
Semua pengurus Koperasi Bayu Sudana telah memiliki sertifikat kompetensi sesuai tugas yang diemban. Upaya ini sebagai bentuk wujud profesional dalam melaksanakan tugas sesuai arahan Pemerintah.
 |
Dipercaya sebagai pengelola Koperasi Bayu Sudana sejak tahun 2011 beberapa hari yang lalu I Made Sutarjana mengikuti training Leadership Manager Koperasi di Denpasar. Pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan kompetensi SDM koperasi kita ikuti saja.
Sebab hal ini sangat penting dalam upaya meningkatkan profesional petugas, dengan tujuan utama dapat memberikan pelayanan optimal kepada anggota sehingga program kerja koperasi tetap dapat terlaksana dengan baik, mewujudkan tujuan koperasi merupakan syarat mutlak, tentunya diimbangi dengan SDM yang memiliki kompetensi di bidangnya. Ini pun sesuai dengan aturan dan arahan dari Pemerintah, "pungkasnya. (Adi)