SUARABANTAS.COM,Tabanan- Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE.MM mengadakan jumpa pers Kamis, (15/8) di Natys Cafe Tanah Lot Kediri Tabanan mengumumkan kegiatan Festival Tanah Lot ke-5. Tanah Lot Art & Food Festival yang merupakan kelanjutan dari tema-tema Tanah Lot Festival sebelumnya, yang semuanya tentang kemuliaan dari laut. Tanah Lot Art & Festival ke-5 dilaksanakan dari tanggal 23 - 25 Agustus 2024 pukul 10.00 - 23.30 wita, festival ini diikuti 23 Desa Adat se-Kecamatan Kediri.
Sementara Panitia Penyelenggara menyampaikan bahwa tema yang diambil pada event kali ini, Pancaka Tirta mempunyai makna menjaga dan merawat sumber kehidupan. Sumber kehidupan yang dimaksud air dan laut. Merupakan kewajiban kita bersama untuk menjaga dan melestarikan laut beserta isinya.
Dalam penyelenggaraan yang ke – 5 ini selaras dengan sumber kehidupan di tanah Tabanan yakni Air atau Laut. Tanah Lot Art & Festival ke-5 diharapkan bisa menjadi momen untuk memaknai betapa pentingnya kita merawat air atau laut sebagai sumber kehidupan di mana di dalamnya sudah terdapat semua unsur tentang makna kehidupan.
Unsur air sebagai sumber kehidupan juga dianalogikan dengan Pura Luhur Tanah Lot, sebagai Khayangan Jagat yang kita puja, dan harus dijaga taksu dan kesuciannya. Pancaka Tirta terdiri dari 5 elemen air yaitu: Tirta Kundalini (Air Pembuka Aura), Tirta Pawitra (Air Kesempurnaan), Tirta Sudamala (Air Peleburan) dan Tirta Sanjiwani (Air Keheningan Jiwa).
Bertempat di Natys Cafe Bupati Sanjaya memimpin pelaksanaan konferensi pers yang bertujuan untuk memperkenalkan dan memberikan pembaruan terkait persiapan festival yang sangat dinantikan ini. Jumpa pers tersebut dihadiri berbagai elemen masyarakat, media, dan stakeholder terkait yang mendukung suksesnya Tanah Lot Festival 2024. Dalam kesempatan tersebut nampak hadir, Anggota DPRD Tabanan, Sekda, Asisten I, Para OPD Terkait di lingkungan Pemkab, Manager DTW Tanah Lot dan para pewarta media.
Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya,SE.MM memberikan dukungan penuh terhadap Tanah Lot Festival 2024. Dalam konferensi pers tersebut, Bupati Sanjaya menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap konsep dan persiapan festival ini. “Saya sangat mengapresiasi tema festival tahun ini, ‘Pancaka Tirta.’ Tabanan dikenal dengan kehidupan perairannya, dan tema ini sangat relevan dengan identitas kami. Saya melihat bahwa persiapan festival ini sudah sangat matang dan tinggal pelaksanaannya saja, "papar Bupati Sanjaya.
Hari pertama Jumat, 23 Agustus 2024 Opening Ceremony Show (Pameran Kuliner, Pentas Tabuh Gender, Pentas Tabuh Slonding Madu Linga, Klinik Kuliner Tipat Mekuah dan Jaje Orog-Orog, Ngelawang Tari Barong Landung, Tari Margapati, Tari Condong, Joged Bumbung, Pentas Tari Klasik, Parade Gebogan, Baleganjur, Parade Band Lokal, Tari Barong Buntut, Tari Jauk Manis, Akustik Show, Thiar & Trias Show, Joged Bumbung, My Friend Band, Gus Jody Show, STI Bali Show, DJ Mahesa x Made Show.
Hari kedua Sabtu, 24 Agustus 2024 (Pameran Kuliner, Tari Barong Ket, Tari Tenun, Tari Pendet, Tari Metangi, Tari Barong Bangkung, Klinik Kuliner, Tari Selat Segara, Tari Baris, Tari Cendrawasih, Tari Jauk Manis, Iringan Slonding, Joged Bumbung, Tari Sekar Jagat, Tari Banda Yowana, Tari Merak Angelo, Tari Kembang Girang, Ngelawang Tari Barong Bangkung, Tari Barong Ket, Pentas Tari Klasik, Parade Gebogan dan Baleganjur, Sunset Keroncong, Sunset In Paradise, Parade Band Lokal, Drama Tari Gegineman, Akustik Show, Four United Show, Bondres Dadong Rerod Show, Joged Bumbung, Putri Bulan Show, Harmonia Show, Widi Widiana & Dek Ulik Show).
Hari ketiga Minggu, 25 Agustus 2024 Closing Ceremony Show, (Pameran Kuliner, Tari Sekar Jagat, Tari Oleg Tamulilingan, Tari Merak Angelo, Tari Cendrawasih, Tari Tenun, Tari Teruna Jaya, Tari Oleg Tamulilingan, Tari Puspawresti, Tari Manuk Rawa, Tari Kreasi Pradmen, Baleganjur, Klinik Kuliner, Joged Bumbung Show, Gamelan Tari Klasik, Pentas Rindik, Ngelawang Tari Barong Bangkung, Pentas Tari Klasik, Parade Gebogan dan Bale Ganjur, Jazzy Sunset: Sutarigako, Arenbe Band, Kontemporer Dance Show, Sunset In Paradise Parade Gebogan, Evening Market Open, Parade Band Lokal, Tari Bondres, Akustik Show, Budiarsa Show, Astrid & Snake Show, Bondres BBQ Show, Janger Inovatif, Balawan & Batuan Etnich, Bagus Wirata Show, Tika Pagraky feat Rocktober Show.
Sebagai kawasan yang religius Tanah Lot mampu mendatangkan ribuan wisatawan setiap harinya, tentu hal tersebut tidak hanya karena keindahan dan kesucianya semata, melainkan juga karena gencarnya kegiatan promosi yang dilaksanakan oleh Badan Pengelola DTW Tanah Lot termasuk dengan menyelenggarakan event yang bertajuk Tanah Lot Art & Food Festival. Diharapkan gema dari festival ini bisa disebar luaskan ke seluruh dunia melalui para wisatawan ataupun media sosial sehingga wisatawan yang belum pernah datang ke Tanah Lot akan tertarik untuk berkunjung menikmati keindahan panorama dan budayanya. (Adi)