SUARABANTAS.COM, Tabanan - Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Desa Adat Bantas kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap kegiatan keagamaan dan spiritual masyarakat. Pada Minggu, 8 Desember 2024, LPD Desa Adat Bantas memfasilitasi acara dharmayatra gratis ke tiga pura suci di Bali.
Acara ini diikuti oleh para Jro Mangku, Jro Sapuh, dan Jro Sunggi dari Pura Tri Kahyangan Desa Adat Bantas, serta dihadiri oleh Bendesa Adat Bantas dan jajarannya.
I Nyoman Darmawan, Ketua LPD Desa Adat Bantas, menjelaskan bahwa fasilitas ini diberikan sebagai bentuk dukungan LPD terhadap kegiatan spiritual masyarakat.
"LPD Desa Adat Bantas menyediakan empat bus untuk mengangkut para peserta," ujarnya. Selain transportasi gratis, LPD juga menyediakan snack dan konsumsi selama perjalanan, serta menyiapkan banten pejati untuk dipersembahkan di setiap pura yang dikunjungi.
Ketiga pura yang menjadi tujuan dharmayatra ini memiliki nilai spiritual yang sangat tinggi bagi umat Hindu di Bali. Pura pertama yang dikunjungi adalah Pura Pasar Agung di Karangasem. Pura ini dikenal sebagai tempat pemujaan yang memiliki energi spiritual kuat dan sering dikunjungi untuk memohon keselamatan dan kesejahteraan.
Selanjutnya, rombongan melanjutkan perjalanan ke Pura Silayukti di Karangasem. Pura ini merupakan salah satu pura bersejarah yang diyakini sebagai tempat Maharsi Markandeya memulai perjalanan sucinya. Dengan mengunjungi pura ini, para peserta berharap dapat meneladani keteguhan hati para pendahulu dalam menjalankan dharma.
Terakhir, perjalanan suci diakhiri di Pura Goa Lawah di Klungkung, salah satu pura Sad Kahyangan (enam pura utama) di Bali. Pura ini memiliki goa besar yang dihuni ribuan kelelawar, yang diyakini sebagai penjaga pura. Memohon berkah di Pura Goa Lawah diyakini dapat membawa perlindungan dan keselamatan.
Dharmayatra merupakan perjalanan suci yang dilakukan oleh umat Hindu untuk mendekatkan diri kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa dan memohon keselamatan serta berkah. Kegiatan ini tidak hanya memperkuat iman, tetapi juga mempererat tali persaudaraan antar-umat.
Partisipasi LPD dalam memfasilitasi kegiatan ini menunjukkan komitmen lembaga keuangan desa untuk tidak hanya berfokus pada aspek ekonomi, tetapi juga pada nilai-nilai sosial, budaya, dan spiritual yang dipegang teguh oleh masyarakat adat.
Inisiatif LPD Desa Adat Bantas ini mendapat apresiasi positif dari seluruh peserta. Dengan adanya dukungan seperti ini, diharapkan kegiatan keagamaan dapat terus berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi seluruh masyarakat desa. (Adi)