UY0EvzZgeEEo4KiQ1NIivy9VYY1PQHFF9n6p7Enr
Bookmark

Menteri PPN/Bappenas Nyatakan Siap Dukung Penuh Program Transformasi Ekonomi Kerthi Bali

SUARABANTAS.COM, Jakarta – Gubernur Bali, Wayan Koster, secara resmi mengajukan permohonan dukungan anggaran yang signifikan kepada Pemerintah Pusat untuk mempercepat implementasi Haluan Pembangunan Bali Masa Depan, 100 Tahun Bali Era Baru (2025-2125).

Permintaan ini disampaikan dalam audiensi dengan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Prof. Rachmat Pambudy, di Jakarta pada akhir September 2025.

Kunjungan Koster bertujuan mendesak dukungan pusat terhadap percepatan pembangunan infrastruktur strategis dan program transformasi ekonomi Bali, khususnya karena keterbatasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bali. Menurut Koster, tanpa dukungan anggaran yang besar dan cepat mulai tahun 2026, Bali berisiko semakin tertinggal dalam daya saing pariwisata dan kualitas hidup.

Dalam paparannya, Koster menyoroti kontribusi vital Bali terhadap perekonomian nasional. Data tahun 2024 menunjukkan bahwa:

* 45% dari total kunjungan wisatawan asing ke Indonesia (6,3 juta dari 13,9 juta orang) memilih Bali sebagai destinasi.
* 44% dari total devisa pariwisata nasional (sekitar Rp107 triliun dari Rp243 triliun) disumbangkan oleh Bali.

Dukungan anggaran ini akan difokuskan untuk dua area utama:
* Peningkatan Infrastruktur Berkualitas: Utamanya mengatasi masalah kemacetan yang kian parah untuk menjamin kenyamanan dan keberlanjutan sektor pariwisata.
* Program Strategis Jangka Panjang: Implementasi program transformasi perekonomian melalui konsep Ekonomi Kerthi Bali dan program strategis energi bersih untuk mewujudkan Bali yang berdikari dalam ekonomi, berdaulat dalam pangan dan air, serta mandiri energi. Program ini merupakan turunan langsung dari Peraturan Daerah (Perda) tentang Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun.

Audiensi Gubernur Bali Wayan Koster dengan Menteri PPN/Kepala Bappenas Prof. Rachmat Pambudy berlangsung di Jakarta. Pertemuan berjalan lancar dan akrab, didasari hubungan persahabatan lama keduanya saat masih aktif sebagai anggota DPR RI dan sesama akademisi.

Menteri Pambudy menyatakan apresiasi dan dukungan penuh terhadap upaya yang dilakukan Gubernur Koster untuk percepatan pembangunan Bali yang berkelanjutan. Sebagai langkah tindak lanjut, Menteri Pambudy berjanji akan segera berkoordinasi dengan kementerian terkait untuk memastikan dukungan anggaran yang dibutuhkan Bali dapat terealisasi mulai tahun 2026.

Dukungan dari Bappenas ini menjadi sinyal politik kuat bahwa Pemerintah Pusat menyadari peran strategis Bali sebagai etalase pariwisata dan penyumbang devisa terbesar negara, sehingga program pembangunan daerah yang visioner dan terukur—seperti Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun—akan mendapatkan prioritas alokasi anggaran nasional. (*)